Rabu, 12 Juni 2013

Memaksa Malaikat Membuka Pintu Arsy



Aku ingin berbagi sebuah rahasia kecil pada mu, terkadang kita yang sering mengeluh, mengupat n sedikit ekstrim memaki Tuhan serta berkata Dia tidak adil pada kita, seolah semua kekurangan dalam hidup, penderitaan n harapan yang belum terealisasi adalah campur tangan Tuhan yang belum mengabulkan doa-doa kita. Sedangkan kita sudah merasa cukup khusyu’ dalam ibadah n melantunkan doa-doa yang khidmat. Jika doa mu belum terkabul biasanya jika kau berrkeluh kesal kalimat klise yang paling sering kau dengar sebagai jawaban adalah “ Tuhan tahu bahwa apa yang kau inginkan belum tentu terbaik untuk mu”. Tapi aku akan memberikan sebuah rahasia yang mungkin sering secara tak sadar kau lewati.terkadang kita lupa n begitu pongah mengakui kalau kita adalah makhluk yang lemah n membutuhkan pertolongan orang2 disekitar kita untuk bersama-sama mewujudkan harapan-harapan kita. Kita perlu menitipkan harapan n doa2 kita kepada banyak orang, siapapun perlu kita mintai pertolongannya dengan menititpkan harapan kita melalui doa2 mereka. Karena dari sekian banyak doa orang-orang yang kita mintai bantuan mereka untuk mendoakan kita : orang tua, kerabat, teman, sahabat dll. Kita takkan pernah benar-benar tahu doa siapa sebenarnya yang benar-benar dikabulkan. Kapanpun kau merasa ragu doa mu tak cukup kuat untuk membuka pintu arsy lakukanlah rahasia ini. karena kita bukanlah seorang yang baik apalagi Shalih, kita butuh bantuan siapapun untuk mendoakan kita!!!
Memaksa Malaikat untuk membuka Arsy tentu terdengar begitu ekstrim n rada-rada sarkastik, tapi aku mempercayai, langit tak akan sanggup menangkal doa tulus yang diantarkan 40 orang kepadanya. Doa itu akan sampai kepada Tuhan n hanya soal waktu untuk menunggunya dikabulkan.
Bersama puluhan orang kita akan menggarak doa n harapan2 yang kita titipkan melalui bantua mereka untuk menggetarkan langit serta memaksa malaikat untuk membukakan pintu Arsy. Disana Para malaikat akan melihat gumpalan-gumpalan doa kita berubah menjelma gelombang cahaya yang demikian besar sehingga membuat mereka silau. Sehingga tak kala gelombang itu sampai dihadapan mereka, mereka tak punya pilihan lain selain membukakan pintu langit n menyampaikan kehadapan Tuhan.
Sekarang mari kita berdoa, apa saja yang terbaik untuk masing-masing kita. Aku mendoakan mu dan kau mendoakan ku, mari sama-sama saling bahu membahu menggerakkan doa kita!

#Yakinlah bahwa Tuhan Maha mendengarkan :D

1 komentar: